APAKAH KANKER ? PENGERTIAN KANKER DAN PENCEGAHAN DINI
Kanker terjadi saat sel-sel dalam tubuh membelah diri diluar kendali.
Sel-sel abnormal ini kemudian menyerang jaringan terdekat, atau
berpindah ke daerah yang jauh dengan cara masuk ke dalam pembuluh darah
atau sistem limpatik.
Agar tubuh manusia berfungsi secara normal, setiap organ tubuh harus
memiliki sejumlah sel tertentu. Sel-sel ini dalam sebagian besar organ,
memiliki usia yang pendek, dan untuk menjaga fungsi tubuh, sel-sel ini
harus digantikan melalui proses pembelahan sel.
Pembelahan sel dikendalikan oleh gen yang terletak pada inti sel.
Mereka berfungsi seperti buku instruksi yang memerintahkan sel, protein
apa yang harus dibuat, bagaimana cara sel membelah dan berapa lama usia
mereka. Kode genetik ini bisa rusak akibat beberapa faktor yang kemudian
menimbulkan cacat dalam buku instruksi tersebut. Cacat ini dapat secara
dramatis mengubah fungsi sel. Bukannya berhenti, namun bisa saja sel
terus menerus membelah diri, bukannya mati, sel tersebut bisa saja terus
bertahan hidup.
Beberapa mekanisme bekerja untuk mencegah kerusakan genetik ini terjadi
dan untuk menyingkirkan sel abnormal secara genetis dari dalam tubuh.
Namun pada beberapa orang, pertahanan tubuh ini kurang dan populasi sel
abnormal bisa saja lolos dari kendali tubuh. Inilah sel-sel kanker yang
kemudian berkerumun dan menghancurkan jaringan tubuh yang sehat/normal.
Sel-sel kanker membutuhkan nutrisi untuk bertahan dan bertumbuh. Banyak
tipe kanker dapat menstimulasi pertumbuhan pembuluh darah untuk
menyediakan bahan makanan yang mereka butuhkan. Bahkan kata kanker itu
sendiri berasal dari bahasa latin Cancri yang berarti kepiting. Hal ini
dikarenakan bentuk pembuluh darah yang besar yang mengelilingi tumor
dianggap berbentuk seperti capit serta kaki-kaki kepiting bagi
orang-orang jaman dahulu.
FAKTA-FAKTA
Kanker merupakan salah satu penyebab kematian utama dunia dan terhitung
sekitar 7,6 juta (13%) angka kematian di tahun 2008. Tipe utama kanker
yang menjadi penyebab utama kematian akibat kanker adalah:
Lebih dari 70% dari seluruh kematian akibat kanker pada tahun 2008
terjadi di negara berpendapatan rendah hingga menengah. Kematian akibat
kanker terus meningkat, dengan perkiraan sekitar 13,1 juta jiwa sekarat pada tahun 2030.
Tipe kanker yang paling sering ditemui di seluruh dunia adalah:
PRIA: ESOFAGUS / KERONGKONGAN; PARU-PARU; HATI; PERUT; PROSTAT |
WANITA: PARU-PARU; PAYUDARA; PERUT; KOLOKTERAL; SERVIKAL/ MULUT RAHIM |
|
DIANTARA PRIA(urutan penyebab kematian global):01 Paru-paru 02 Hati 03 Perut 04 Kolorektal 05 Esofagus/Kerongkongan 06 Prostat |
DIANTARA WANITA(urutan penyebab kematian global):01 Payudara 02 Paru-paru 03 Kolorektal 04 Servikal/Mulut Rahim 05 Perut 06 Hati |
Seperlima kanker di seluruh dunia terjadi akibat infeksi kronis,
terutama dari virus Hepatitis B HBV (penyebab kanker hati), Human
Papilloma Viruses HPV (penyebab kanker serviks/mulut rahim),
Helicobacter Pylori (Penyebab kanker perut), Schistosomes (penyebab
kanker kandung kemih), The Liver Fluke (kelenjar empedu) dan HIV (Kaposi
sarcoma dan limpoma).
Apakah kanker itu?
Kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan tidak normal dari sel-sel
jaringan tubuh yang berubah menjadi sel kanker. Dalam perkembangannya,
sel-sel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya sehingga dapat
menyebabkan kematian.
Kanker sering dikenal oleh masyarakat sebagai tumor, padahal tidak
semua tumor adalah kanker. Tumor adalah segala benjolan tidak normal
atau abnormal. Tumor dibagi dalam 2 golongan, yaitu tumor jinak dan
tumor ganas. Kanker adalah istilah umum untuk semua jenis tumor ganas
Kanker dapat menimpa semua orang, pada setiap bagian tubuh, dan pada
semua gologan umur, namun lebih sering menimpa orang yang berusia 40
tahun.
Umumnya sebelum kanker meluas atau merusak jaringan di sekitarnya,
penderita tidak merasakan adanya keluhan ataupun gejala. Bila sudah ada
keluhan atau gejala, biasanya penyakitnya sudah lanjut.
Ada 7 gejala yang perlu diperhatikan dan diperiksakan lebih lanjut ke dokter untuk memastikan ada atau tidaknya kanker, yaitu:
- Waktu buang air besar atau kecil ada perubahan kebiasaan atau gangguan.
- Alat pencernaan terganggu dan susah menelan.
- Suara serak atau batuk yang tak sembuh-sembuh
- Payudara atau di tempat lain ada benjolan (tumor).
- Andeng-andeng (tahi lalat) yang berubah sifatnya, menjadi semakin besar dan gatal.
- Darah atau lendir yang abnormal keluar dari tubuh
- Adanya koreng atau borok yang tak mau sembuh-sembuh.
Pencegahan
Sebagian besar jenis kanker dapat dicegah dengan kebiasaan hidup
sehat sejak usia muda dan menghindari faktor-faktor penyebab kanker.
Meskipun penyebab kanker secara pasti belum diketahui, setiap orang
dapat melakukan upaya pencegahan dengan cara hidup sehat dan menghindari
penyebab kanker:
- Mengenai makanan:
- Mengurangi makanan berlemak yang berlebihan
- Lebih banyak makan makanan berserat.
- Lebih banyak makan sayur-sayuran berwarna serta buah-buahan, beberapa kali sehari
- Lebih banyak makan makanan segar
- Mengurangi makanan yang telah diawetkan atau disimpan terlalu lama
- Membatasi minuman alkohol
- Hindari diri dari penyakit akibat hubungan seksual
- Hindari kebiasaan merokok. Bagi perokok: berhenti merokok.
- Upayakan kehidupan seimbang dan hindari stress
- Periksakan kesehatan secara berkala dan teratur.
Faktor yang dapat meningkatkan resiko terjadinya kanker
Bahan Kimia
Zat-zat yang terdapat pada asap rokok dapat menyebabkan berbagai jenis kanker pada perokok dan perokok pasif (orang bukan perokok yang tidak sengaja menghirup asap rokok orang lain) dalam jangka waktu yang lama. Bahan kimia untuk industri serta asap yang mengandung senyawa karbon dapat meningkatkan kemungkinan seorang pekerja industri menderita kanker.
Zat-zat yang terdapat pada asap rokok dapat menyebabkan berbagai jenis kanker pada perokok dan perokok pasif (orang bukan perokok yang tidak sengaja menghirup asap rokok orang lain) dalam jangka waktu yang lama. Bahan kimia untuk industri serta asap yang mengandung senyawa karbon dapat meningkatkan kemungkinan seorang pekerja industri menderita kanker.
Penyinaran yang berlebihan
Sinar ultra violet yang berasal dari matahari dapat menimbulkan kanker kulit. Sinar radio aktif, sinar X yang berlebihan atau sinar radiasi dapat menimbulkan kanker kulit dan leukemia.
Sinar ultra violet yang berasal dari matahari dapat menimbulkan kanker kulit. Sinar radio aktif, sinar X yang berlebihan atau sinar radiasi dapat menimbulkan kanker kulit dan leukemia.
Virus
Beberapa jenis virus berhubungan erat dengan perubahan sel normal menjadi sel kanker. Jenis virus ini disebut virus penyebab kanker atau virus onkogenik.
Beberapa jenis virus berhubungan erat dengan perubahan sel normal menjadi sel kanker. Jenis virus ini disebut virus penyebab kanker atau virus onkogenik.
Hormon
Hormon adalah zat yang dihasilkan kelenjar tubuh yang fungsinya adalah mengatur kegiatan alat-alat tubuh dari selaput tertentu. Pada beberapa penelitian diketahui bahwa pemberian hormon tertentu secara berlebihan dapat menyebabkan peningkatan terjadinya beberapa jenis kanker seperti payudara, rahim, indung telur dan prostat (kelenjar kelamin pria).
Hormon adalah zat yang dihasilkan kelenjar tubuh yang fungsinya adalah mengatur kegiatan alat-alat tubuh dari selaput tertentu. Pada beberapa penelitian diketahui bahwa pemberian hormon tertentu secara berlebihan dapat menyebabkan peningkatan terjadinya beberapa jenis kanker seperti payudara, rahim, indung telur dan prostat (kelenjar kelamin pria).
Makanan
Zat atau bahan kimia yang terdapat pada makanan tertentu dapat menyebabkan timbulnya kanker misalnya makanan yang lama tersimpan dan berjamur dapat tercemar oleh aflatoxin. Aflatoxin adalah zat yang dihasilkan jamur Aspergillus Flavus yang dapat meningkatkan resiko terkena kanker hati.
Zat atau bahan kimia yang terdapat pada makanan tertentu dapat menyebabkan timbulnya kanker misalnya makanan yang lama tersimpan dan berjamur dapat tercemar oleh aflatoxin. Aflatoxin adalah zat yang dihasilkan jamur Aspergillus Flavus yang dapat meningkatkan resiko terkena kanker hati.
Pemeriksaan dan Pengobatan Kanker
Bagi yang ada kecurigaan, maka pemeriksaan yang dapat dilakukan adalah:
- Pemeriksaan sitologi dan patologi anatomi
- Tes-tes pertanda kanker dalam darah
- Rontgen
- Mamografi (rontgen khusus untuk payudara)
- Ultrasonografi / USG (memotret alat tubuh bagian dalam)
- Endoskopi (peneropongan alat tubuh bagian dalam)
- Kolposkopi (peneropongan leher rahim)
- Laparoskopi (peneropongan rongga perut)
- Pemotretan lapisan-lapisan tubuh dengan alat CT Scan, MRI (Magnetic Resonance Imaging)
Pengobatan kanker terdiri dari salah satu atau kombinasi dari beberapa prosedur berikut:
- Pembedahan (operasi)
- Penyinaran (Radio-terapi)
- Pemakaian obat-obat pembunuh sel kanker (sitostatika/kemoterapi)
- Peningkatan daya tahan tubuh (imunoterapi)
- Pengobatan dengan hormon
- Transplantasi organ.
- Stem Cell
Hasil pengobatan terutama tergantung pada stadium atau tingkatan kanker
0 komentar:
Posting Komentar